Hujan turun di Desa Pulo Godang membawa kesedihan bagi umat Katolik di desa itu saat mereka merayakan Ekaristi di dalam Gereja. Setiap hujan turun, air mengalir masuk ke dalam gereja membanjiri mereka yang sedang berdoa. Tetesan air hujan juga turun dari atap yang tak lagi baik kondisinya. Demikianlah umat Katolik yang berjumlah 75 jiwa di pelosok Kabupaten Humbang Hasundutan ini harus mendiami rumah Tuhan yang tidak layak lagi kondisinya. Saat Tim Jala Kasih mengunjungi mereka, terlihat lantai gereja tergenang air hujan.
Gereja St. Leopold Mandic, Pulo Godang berdiri sejak tahun 1950. Sebagai stasi yang termasuk gereja bersejarah, kerinduan umat untuk memiliki tempat ibadat yang layak sangatlah besar. Umat di stasi ini adalah para petani sederhana yang hidup serba terbatas. Kini mereka akan melanjutkan kembali proses pembangunan gereja ini. Mari kita berjalan bersama mereka mewujudkan Gereja St. Leopold Mandic yang lebih layak!
Total Anggaran Biaya : Rp 550.000.000,-
Dana Yang Dibutuhkan : Rp 450.000.000,-
Pastor Paroki : RP. Nicodemus Ginting, OFM.Cap
Pencairan Dana Tahap I - Rp 135.000.000,-
Progress Pembangunan - 19 Februari 2022
Progress Pembangunan - 19 Februari 2022
Progress Pembangunan - 12 Maret 2022
Progress Pembangunan - 12 Maret 2022
LPJ Tahap I
Pencairan Dana Tahap II - Rp 135.000.000,-
Pencairan Dana Tahap III - Rp 135.000.000,-
Progress Pembangunan - 22 Mei 2022
Progress Pembangunan - 22 Mei 2022
Progress Pembangunan - 30 Juli 2022
Progress Pembangunan - 30 Juli 2022
Progress Pembangunan - 30 Juli 2022
LPJ Tahap II & III
LPJ Tahap IV
Progress Pembangunan - 13 Agustus 2022